Strategi Menentukan Target Pasar Secara Tepat
Menentukan target pasar atau yang sering disebut target
market merupakan salah satu upaya
perusahaan untuk focus dan konsentrasi terhadap target pasar atau konsumen yang
dituju. Hal ini merupakan hal yang perlu dilakukan agar berjalan secara efektif
dan efisien.
Melakukan target pasar ditentukan seteleh perusahaan
melakukan pemetaan dan mengidentifikasi pasar menjadi beberapa segmen, setelah
itu perusahaan dapat mengevaluasi daya tarik masing-masing segmen, dan Memilih satu
atau beberapa segmen pasar.
Jika kita cermati, semua bisnis atau usaha apapun belum ada
yang mampu menargetkan untuk semua kalangan, dikarenakan pasar yang ada saat
ini sangat luas dan heterogen. Luas secara demografis, geografis, psikografis,
maupun tingkah lakunya.
Untuk dapat memenuhi kebutuhan seluruh manusia didunia tentu
akan membutuhkan biaya yang sangat besar dan dengan jangka waktu yang cukup
lama. Oleh sebab itu disinilah pentingnya menentukan target pasar secara tepat.
Konsentrasi Segmen Tunggal
Konsentrasi segmen tunggal adalah perusahaan yang
menargetkan pilihanan untuk satu segmen pasar saja, sehingga segala daya upaya
perusahaan dikonsentrasikan pada satu segmen yang tertentu.
Contoh usaha dengan menggunakan segmen tunggal misalnya :
usaha video shoting yang khusus melayani video Dokumentasi pernikahan, khusus
untuk kalangan ekonomi menengah atas dan diwilayah tertentu saja, dan tidak
melayanai dokumentasi event music, acara ulang tahun, tidak melayani kalangan
ekonomi bawah, dll.
Spesialisasi Selektif
Merupakan sebuah cara perusahaan dalam memilih sejumlah segmen
pasar yang menarik dan sesuai dengan tujuan serta sumber daya yang dimiliki.
Menentukan target pasar dengan pola ini dilakukan dengan cara melihat kekuatan-kekuatan
atau kemampuan yang ada diperusahaan, mulai dari peralatan, perlengkapan,
sumber daya manusia dan contoh yang lainnya.
Misalnya, usaha video shoting tidak hanya melayani video
dokumentasi pernikahan saja, tetapi dengan peralatan dan sumberdaya yang sama
perusahaan tersebut juga bergerak dibidang dokumentasi event music, mebuat
iklan televisi, melayani kalangan ekonomi dan memiliki jangkauan dibeberpa
wilayah yang sudah ditentukan.
Spesialisasi Produk
Merupakan satu pola perusahaan yang memusatkan diri pada
pembuatan produk tertentu yang akan dijual kepada berbagai segmen pasar.
Perusahaan bisa saja memiliki satu produk barang atau jasa tetapi dapat merambah
pasar yang lebih banyak.
Misalnya usaha video shoting hanya melayani dokumentasi
pernikahan, namun perusahaan tersebut melayani berbagai kelas ekonomi baik
bawah, menengah maupun atas. Perusahaan tersebut juga memiliki jangakauan
wilayah yang luas bahkan diluar kota atau bahkan diluar provinsi, dengan satu
produk jasa perusahaan tersebut memiliki berbagai varian harga, paket harga,
dan kualitas yang bisa dipilih.
Spesialisasi Pasar
Merupakan sebuah strategi perusahaan yang memusatkan diri
pada upaya melayani berbagai kebutuhan dari suatu kelompok pelanggan tertentu.
Menentukan target pasar dengan pola tersebut dilakukan dengan cara mlihat
berbagai peluang dikelompok pelanggan yang sudah ada.
Contohnya usaha video shoting yang melayani video
dokumentasi pernikahan, ia juga melayani foto, rias pengantin, persewan
dekorasi pernikahan, persewaan sound system, catering pernikahan dalam wilayah
yang tertentu saja, Intinya perusahaan tersebut melayani berbagai kebutuhan
produk jasa dan barang dalam pasar yang sama.
Merupakah salah satu perusahaan yang berusaha melayani semua
kelompok pelanggan dengan semua prodouk yang mungkin dibutuhkan. Hanya
perusahaan yang besar yang menerapkan startegi seperti ini Karena butuh sumber
daya yang sangat besar.
Menentukan target pasar untuk perusahaan memang sangat
penting dilakukan agar semua agenda perusahaan dapat berjalan lancar mudah,
efektif, dan efisien. Jangan lupa untuk selalu berusaha dengan apa yang
dilakukan kedepannya, pelajari kesalahan dan perbaiki untuk masa depan, Selamat
Berusaha dan Berjuang . Sekian dari artikel ini semoga bermanfaat bagi Anda ,
jangan lupa untuk dishare, Terimkasih.
Baca juga...
No comments:
Post a Comment